Tips dan cara aman transaksi atau belanja online tentunya harus anda ketahui terlebih dahulu apa bila anda ingin melakukan transaksi jual beli online yang aman.
Berikut tips aman transaksi atau belanja online yang bisa anda ketahui sebagai pengetahuan dasar dalam melakukan bisnis online di dunia maya/internet, dan juga untuk membantu anda untuk menjauhi aksi penipuan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
1. Kredibilitas Toko Online
Hal pertama kali yang bisa Anda perhatikan ketika melakukan transaksi di internet adalah dengan melihat kredibilitas perusahaan yang bersangkutan. Untuk mengecek umur website/toko online anda dapat menggunakan whois.domaintools.com. Jika kredibilitasnya bagus, maka Anda bisa lanjutkan transaksi Anda.
Anda bisa melihat kredibilitas ini melalui rekomendasi dari banyak orang yang telah menggunakan jasanya. Bisa juga dengan melihat review-review yang ada di internet, Anda bisa ketikkan di Google alamat perusahaan yang bersangkutan, kemudian bagaimana respon para reviewer-reviwer tersebut.
Merchant yang kredibel biasanya berani menampilkan alamat lengkap beserta media-media kontak yang dibutuhkan dan selalu siap sedia dimintai bantuan kapan saja.
2. Personalitas
Bila yang Anda ajak bertransaksi online adalah individual (seorang mandiri), sebenarnya sama saja dengan yang di atas, yakni juga dengan melihat kredibilitasnya, minimal Anda sudah mengenal dengan siapa Anda bertransaksi, entah itu lewat aktivitas bloggingnya atau web-webnya yang membuatnya bisa dipercaya.
3. Komputer yang Anda gunakan
Berhati-hatilah saat melakukan transaksi dengan komputer yang Anda gunakan, terlebih bila Anda menggunakan komputer orang lain seperti komputer warnet atau teman Anda sendiri.
Karena saat ini banyak program-program yang bisa mendeteksi (mencatat) ketikkan orang melaui keyboard yang digunakannya yang memungkinkan data-data penting Anda bisa terekam yang secara disengaja atau tidak disengaja diletakkan oleh siempunya.
Untuk itu, sebaiknya Anda menggunakan komputer sendiri atau kalaupun terpaksa menggunakan PC orang, jangan lupa lakukan logout dan menghapus cookies dan chace browser setelah pekerjaan Anda selesai, karena bagaimanapun juga ini lebih aman.
4. Waspadai keluar masuknya pesan pada E-Mail
Email merupakan media yang kerap sekali dijadikan alat pencurian data-data penting karena memang sifatnya yang lebih private, banyak modus-modus penipuan yang memanfaatkan media e-mail ini.
Seperti kasus suatu pesan yang yang mengaku-ngaku CS pembayaran online dan meminta pemiliknya untuk memasukkan informasi login dan memintanya mengklik link yang ada dalam pesan tersebut, tapi ternyata setelah link di klik sedangkan username dan password telah dimasukkan, bukannya malah masuk ke account tapi malah ke link lain.
Di lain pihak sang pembuat email mendapat data-data penting tersebut dan tidak lama kemudian hilanglah jumlah uang yang berada pada account orang tersebut. Kegiatan ini sering disebut phishing, yakni pencurian data-data dengan cara memancing seperti disebutkan di atas.
Agar hal tersebut tidak menimpa Anda, alangkah lebih baiknya jika Anda mendapat pesan demikian bukan mengklik link dalam email tersebut, melainkan langsung Anda ketikkan di browser Anda, walaupun itu bukan email SPAM.
5. File-file upload dan download
Demikian pula dengan file-file hasil upload dan download, karena tidak sedikit darinya mengandung program-program yang bisa mengambil data. Proteklah komputer Anda dengan anti virus, spyware, malware dan program-program yang membahayakan.
Sebaiknya Anda juga menghindari menyimpan informasi login data-data digital payment Anda di komputer atau media penyimpanan lainnya. Untuk data yang seperti ini, Anda wajib menghafalnya. Bagaimanapun juga ini lebih menghindari kejahatan-kejahatan seperti di atas.
Itulah teknik dan tips aman transaksi atau belanja online yang sebagian besar anda ketahui agar dapat tidak merugikan kita, semoga saja dengan artikel ini dapat membantu anda dan orang sekitar anda untuk berlebih hati hati dalam berbelanja online.